About Us

About Us
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Contact Info

684 West College St. Sun City, United States America, 064781.

(+55) 654 - 545 - 1235

info@corpkit.com

Mengenal Jenis Iklan Google Ads yang Tepat Sasaran

jenis iklan google ads

Google Ads adalah iklan yang muncul di halaman pencarian mesin pencari Google dan di situs atau web berbasis Google. Jenis iklan Google Ads ini biasa tampil di baris pertama hingga ketiga halaman pertama mesin pencari.

Jika Anda mencari suatu keyword di Google mungkin akan menemukan hasil pencarian teratas berupa tampilan perusahaan atau toko dengan logo ‘sponsored’ atau ‘Ad’. Nah, ini adalah Google Ads.

Jenis iklan Google Ads juga akan tampil di website atau blog yang Anda baca. Biasanya di dashboard, sela-sela paragraf, atau saat akan beralih ke halaman selanjutnya.

Karena massif dan memiliki jangkauan luas, maka jenis iklan ini banyak dipilih oleh perusahaan dan toko untuk berpromosi. Namun, jangan asal membuat iklan saja karena Google Ads memiliki banyak jenis.

Dalam artikel ini Anda akan diajak mengenali setiap jenis agar mudah memilih mana yang paling cocok dengan kebutuhan perusahaan.

7 Jenis Iklan Google Ads

Sedikitnya ada tujuh jenis iklan Google Ads yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan kampanye pemasaran perusahaan. Ketujuhnya juga memiliki jenis usaha masing-masing yang sesuai dengan tampilannya. Berikut adalah penjelasannya.

Search campaign

Jenis iklan ini yang akan muncul di halaman pencarian saat Anda mengetikkan kata kunci. Biasanya di peringkat satu hingga tiga, dan memiliki logo ‘sponsored’ atau ‘Ad’.

Search campaign juga disebut text campaign dan berisi judul menuju website yang diiklankan. Ada sedikit deskripsi di bawah judul dan kontak. Misalnya halaman About Us dan Blog.

Sekilas search campaign juga terlihat seperti hasil pencarian organik. Padahal sebenarnya ini berbayar. Hasil pencarian organik berada di bawahnya.

Shopping campaign

Jika Anda mencari kata kunci ‘sepatu nike wanita’ lalu mengklik menu ‘belanja’ atau ‘shopping’, akan muncul postingan bersponsor dengan bentuk katalog.

Ada gambar produk, keyword, harga, nama toko, keterangan pengiriman, dan jumlah bintang. Nah, ini adalah jenis iklan yang disebut shopping campaign.

Jika user mengklik salah satu gambar atau nama tokonya, maka akan langsung terarah ke toko tersebut dan bisa berbelanja.

Jenis iklan google ads video campaign

Pernahkah Anda menonton iklan video singkat berdurasi 5-15 detik saat mengakses YouTube? Nah, itu adalah salah satu bentuk video campaign.

Video ini juga muncul saat kita mengakses situs atau berita tertentu. Jika ingin menutupnya, tinggal klik ‘lewati iklan’ atau tanda silang.

Konten video campaign cocok untuk mengiklankan produk atau jasa yang menyasar pengguna akhir (business to consumer) dan harus menggunakan CTA singkat, jelas dan menarik.

Display campaign

Sesuai namanya, display campaign lebih mengutamakan tampilan gambar. Bentuknya seperti flyer atau poster yang kerap kita lihat di dinding atau pinggir jalan.

Bedanya, display campaign dilengkapi tombol yang jika diklik, akan mengarahkan user ke website atau toko online pemasar. Ada juga yang mengarah ke landing page.

App campaign

App campaign digunakan untuk mempromosikan aplikasi mobile. Iklan ini berbentuk teks dan gambar dan memiliki tombol yang jika diklik akan mengarah ke App Store dan Play Store.

Misalnya jika user mengetikkan kata kunci ‘aplikasi waktu shalat’ maka akan keluar hasil bersponsor app campaign tadi. Lengkap dengan jumlah pengunduhan, ukuran aplikasi, jumlah ulasan dan bintang.

App campaign juga cocok untuk mengiklankan e-book dan game. Baik untuk PC, android maupun iOs.

Smart campaign

Smart campaign adalah iklan yang pembuatan dan publikasinya dibantu oleh machine learning. Iklan ini adalah cara Google untuk membantu pemasar menjangkau calon konsumen yang lebih tepat.

Jika Anda pengguna baru Google Ads, iklan ini bisa sangat membantu karena memiliki beberapa fitur. Seperti memilih demografi konsumen, membuatkan iklan sesuai data lengkap bisnis, dan membantu menargetkannya.

Smart campaign cocok untuk iklan B2B maupun B2C business. Jangan lupa untuk memasukkan data bisnis selengkap-lengkapnya agar rekomendasi Google lebih tepat.

Jenis iklan google ads Local campaign

Nah, jika Anda memiliki toko offline dan ingin menjangkau masyarakat di daerah sekitar dengan lebih baik, pilih local campaign.

Bukan hanya tampil di laman pencarian, toko Anda juga akan muncul di aplikasi Google Maps, YouTube, serta situs lokal atau yang memiliki niche sesuai target iklan.

Biasanya iklan ini menggunakan keyword yang berhubungan dengan local SEO, dengan menambahkan nama daerah atau lokasi di belakangnya.

Misalnya ‘tas kulit murah Bandung’, ‘jasa laser cutting Jakarta’, ‘seragam pramuka terdekat’, dll.

Tips Memilih Jenis Iklan Google Ads Yang Tepat

Setiap jenis iklan Google Ads di atas memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing. Lebih jauh, masing-masing jenis bisnis pun cocok dengan jenis iklan yang berbeda.

Misalnya, search campaign bertujuan agar trafik situs usaha Anda meningkat, dan akhirnya akan meningkatkan transaksi. Sementara local campaign bertujuan agar pengunjung ke toko offline Anda meningkat.

Nah, agar tidak salah pilih iklan, cermati dulu beberapa saran berikut ini.

Tentukan tujuan kampanye pemasaran

Ini adalah pengetahuan dasar sebelum menentukan jenis iklan di Google yang cocok Anda terapkan. Apa tujuan kampanye saat ini?

  • Jika ingin menaikkan trafik, maka gunakan search campaign atau video campaign
  • Jika ingin meningkatkan pembelian dari toko online, gunakan shopping campaign, video campaign
  • Jika ingin peningkatan pembelian offline gunakan local campaign
  • Jika ingin meningkatkan jumlah pencarian tentang bisnis Anda di Google, gunakan search campaign
  • Jika ingin meningkatkan transaksi, tetapi Anda masih awam tentang Google Ads, gunakan smart campaign
  • Jika ingin meningkatkan jumlah pengunduhan aplikasi atau game, gunakan app campaign
  • Dll

Jika Anda sudah menentukan apa tujuan pemasaran tetapi belum yakin memilih jenis iklan Google apa yang akan dipilih, bisa menggunakan smart campaign atau jasa digital marketing expert.

Tentukan demografi dan geografi calon konsumen

Demografi misalnya usia, pendidikan, suku, pekerjaan, perilaku belanja, pendapatan, dll. Segala sesuatu yang berhubungan dengan perilaku konsumen disebut demografi.

Mengenal demografi konsumen juga berarti tahu perilaku berinternet mereka. Termasuk konten apa yang paling sering mereka lihat.

Sementara geografi calon konsumen berarti domisilinya. Jika kebanyakan konsumen yang Anda sasar berada di daerah sekitar Anda, maka gunakan local campaign.

Tentukan jenis bisnis Anda

Apakah bisnis Anda adalah B2B (Business to Business) atau B2C (Business to Consumer)? Karena beda jenis bisnis, beda pula iklan yang sebaiknya dipakai.

Misalnya B2B Business akan lebih efektif menggunakan optimasi website dan SEM. Artinya Anda menggunakan search campaign.

Pertama karena pebisnis umumnya akan mencari vendor melalui jalur yang lebih ‘official’ dan profesional. Kedua, karena tidak banyak pebisnis yang menonton YouTube dan tertarik pada iklan 5 detik.

Demikianlah tujuh jenis iklan di Google Ads beserta tips memilihnya. Jangan khawatir jika Anda belum percaya diri memulai iklan Google Anda karena CloudNow akan membantu.

Kami adalah spesialis digital marketing berpengalaman dan akan membantu Anda dari hulu ke hilir dalam program kampanye yang tepat.

Mulai dari menyarankan jenis iklan Google Ads yang tepat hinggamembuat copy ads yang menarik dan menuai transaksi. Hubungi Customer Service kami melalui email atau WhatsApp untuk konsultasi lebih lanjut.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*