Server hosting merupakan sebuah sistem pada sebuah komputer yang menyediakan layanan jaringan. Server ini juga berfungsi agar perangkat lunak bisa dijalankan sehingga dapat melakukan kontrol dan memberikan akses.
Namun, adakalanya proses akses tersebut mengalami kegagalan yang dikenal dengan sebutan server mengalami down. Kejadian ini yang kemudian menyebabkan server hosting gagal untuk diakses.
Tentu saja ketika dihadapkan pada masalah semacam ini akan membuat pemilik merasa cukup frustasi karena berdampak buruk pada performa website.
Mengapa Server Hosting Bisa Down?
Ada beberapa penyebab yang membuat sebuah server mengalami down atau gagal akses.
Peristiwa ini tidak hanya berlaku pada website yang masih seumur jagung, tapi juga bisa dialami oleh website yang berumur lama.
Berikut beberapa penyebab server hosting down:
Masalah Pada DNS
Sebagai sebuah sistem yang berfungsi untuk mengubah sebuah URL website menjadi bentuk IP Address, terkadang DNS mengalami masalah.
Itu sebabnya, pastikan bahwa DNS sudah terpasang pada hosting dengan benar. Sebab, apabila masalah ada pada DNS dapat menyebabkan website milik Anda tidak dapat ditemukan oleh pengguna.
Overload
Peristiwa satu ini biasanya disebabkan oleh lonjakan traffic kunjungan dari pengguna pada sebuah website.
Ada dua cara yang bisa dilakukan jika menghadapi masalah tersebut, yakni menaikkan kapasitas dari web hosting.
Cara berikutnya adalah dengan melakukan tindakan filter pada IP yang terindikasi menjadi penyebab traffic pada website melonjak.
Menggunakan Aplikasi Bajakan
Penyebab server hosting down juga bisa disebabkan oleh penggunaan aplikasi bajakan.
Tentu saja aplikasi yang tidak resmi akan menyebabkan kinerja hosting bermasalah atau tidak dapat bekerja secara optimal.
Terjadinya Bencana Alam
Bencana alam yang hadir secara tiba-tiba juga bisa menjadi penyebab server mengalami gagal akses.
Pastikan Anda memiliki planning yang kaitannya dengan recovery.
Hubungi penyedia layanan hosting dan tanyakan perihal disaster recovery plan untuk dapat meminimalisir kerugian.
Hacker dan DDOS
Aktivitas internet atau website secara khusus, terkadang bisa saja mengalami serangan dari hacker dan DDOS. Serangan ini biasanya memang sengaja dilakukan untuk mengambil alih atau mematikan sebuah sistem, membobol keamanan.
Cara Mengecek Server Down atau Tidak
Server hosting yang mengalami down atau kegagalan dalam kinerja jelas menjadi hal yang sangat dikhawatirkan oleh pemilik website.
Dampak dari down-nya sebuah website dapat menyebabkan pengunjung merasa kapok untuk kembali berselancar di website Anda. Kenyamanan para pengguna website dalam melakukan akses informasi akan sangat terganggu.
Tidak hanya itu saja, website down juga menyebabkan traffic mengalami penurunan drastis dan menurunkan revenue. Dampak negatif lainnya adalah reputasi web menjadi buruk dan peringkat website di SERPs juga turun.
Akan sangat disayangkan jika website Anda mengalami hal semacam itu karena sepertinya usaha keras yang dilakukan sebelumnya menjadi sia-sia belaka.
Oleh karena itu menjadi sangat penting bagi Anda untuk melakukan pengecekan berkala pada server hosting.
Tujuannya tentu saja agar masalah bisa terdeteksi lebih cepat dan dapat segera diatasi.
Berikut beberapa cara untuk mengecek up time, tanpa harus mengunduh dan meng-install plugin apa pun:
Isitdownrightnow.com
Salah satu cara pertama untuk mengecek website down atau tidak adalah melalui isitdownrightnow.com.
Cara memakainya pun sebenarnya sangat mudah, yakni Anda cukup masukkan nama domain yang hendak dites pada kolom yang tersedia.
Jika website dalam keadaan uptime, terlihat indikator berwarna hijau dan ada tulisan “UP”. Sedangkan apabila web mengalami down, indikator akan berwarna merah dan tulisan “UP” berganti menjadi “DOWN”.
Di sini juga bisa melakukan pengecekan history untuk uptime atau downtime pada website yang sebelumnya sudah diperiksa.
Sitechecker.pro
Pengecekan status website DOWN atau UP juga bisa dilakukan di sini secara gratis.
Namun, Anda juga bisa memanfaatkan layanan berbayar yang disediakan agar dapat menggunakan fitur lainnya dengan lebih lengkap.
Selain untuk melakukan pengecekan, sitechecker.pro bisa dipakai untuk tool audit SEO.
Apabila menggunakan layanan yang berbayar, ada tiga paket yang bisa dipilih, yakni Startup, Growing, dan Basic. Selain bisa memilih jenis paket yang dikehendaki, dengan memakai layanan berbayar bisa dengan mudah melakukan audit, mencari keyword dan backlink.
Ketiga paket tersebut dibanderol dengan harga antara 23 USD sampai dengan 79 USD untuk setiap bulannya.
Host-tracker.com
Tidak hanya bisa digunakan untuk pengecekan uptime atau downtime sebuah website. Namun, Anda juga bisa mendapatkan notifikasi saat downtime tengan terjadi. Cukup dengan memasukkan email serta domain dari website yang dikelola.
Tersedia paket gratis untuk yang tidak memiliki budget pengelolaan website. Namun, bagi yang memiliki dana lebih, host-tracker.com menyediakan paket berbayar seperti Enterprise dan Business.
Website Planet
Situs satu ini memberikan kupon diskon yang bisa digunakan untuk pembangunan website. Keuntungan lainnya adalah bisa memakai tools yang tersedia secara gratis.
Setidaknya ada tiga kategori tools yang ada di situs ini, yakni performance tools, operational tools, dan webmaster tools.
Spiceworks
Situs ini mirip dengan situs website planet karena memiliki beragam tools yang bisa digunakan untuk apa saja yang berkaitan dengan teknologi.
Di dalam situs ini juga tersedia tools yang berfungsi untuk pengecekan sedang down atau tidaknya sebuah website. Cukup memasukkan nama domain yang hendak diperiksa pada kotak bar yang tersedia.
Sayangnya, situs ini hanya memberikan notifikasi saja pada saat website sedang mengalami downtime.
Jika dibandingkan dengan spiceworks, notifikasi yang diberikan oleh isitdownrightnow.com jauh lebih lengkap.
Downdetector.com
Berbeda dengan beberapa situs sebelumnya, downdetector.com tidak bisa bekerja pada semua website. Artinya, hanya website tertentu saja dan bukan website pribadi yang bisa dicek dengan menggunakan situs ini.
Apabila media sosial yang dimiliki yang mengalami masalah, seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan lain sebagainya.
Anda bisa menggunakan downdetector.com untuk mengeceknya jika ada masalah pada proses loading.
Uptrends
Tools satu ini memang dipakai untuk memeriksa website pribadi. Keunggulan situs ini adalah sudah sering dipergunakan oleh perusahaan besar seperti NASA, SpaceX, Microsoft, Vimeo, dan lain sebagainya.
Keuntungan menggunakan Uptrends adalah tidak hanya bisa dipakai untuk mengecek status website tengah uptime atau sedang downtime. Tapi di sini juga bisa dipergunakan untuk memeriksa apa saja yang ada kaitannya dengan performa dari website.
Penggunaan tools di Uptrends juga tersedia ke dalam dua macam penawaran, yakni Free tools dan berbayar.
Untuk tools berbayar tersedia ke dalam tiga paket penawaran seperti Starter, Enterprise, dan Business.
Anda bisa memilih paket yang sesuai dengan kebutuhan website yang sedang dibangun atau dijalankan.
Pastikan untuk memilih layanan serves hosting terbaik Cloud Now, ketika hendak membangun sebuah website. Namun, melakukan pengecekan pada website secara berkala juga sangat penting. Dengan perawatan pada website yang dilakukan dengan rutin dan terperinci, akan berimbas pada naiknya peringkat website yang dimiliki.